INFONUSANTARATIMUR.COM – Aksi teror yang terus dilakukan kelompok TPNPB-OPM di berbagai wilayah Papua telah menciptakan ketakutan mendalam di tengah masyarakat. Rentetan intimidasi dan kekerasan bersenjata dilaporkan terjadi di Intan Jaya, Ndugama, Puncak Jaya, Pegunungan Bintang, Yahukimo, Maybrat, Timika, Tembagapura dan Yapen Waropen, membuat warga sipil kehilangan rasa aman di kampung halamannya sendiri.
Dampak paling nyata dari situasi ini adalah terus bertambahnya jumlah warga yang terpaksa mengungsi. Menjelang dan saat perayaan Natal, ribuan masyarakat dilaporkan tidak dapat beribadah di gereja-gereja mereka, melainkan harus merayakan hari suci tersebut di lokasi pengungsian dengan fasilitas seadanya, jauh dari keluarga dan kehidupan normal.
Kondisi ini menegaskan bahwa teror bersenjata TPNPB-OPM tidak hanya merenggut korban jiwa dan harta benda, tetapi juga merampas hak dasar masyarakat Papua untuk hidup aman dan beribadah dengan tenang. Situasi kemanusiaan di sejumlah wilayah kini kian memprihatinkan dan membutuhkan perhatian serius dari semua pihak.














