Personel gabungan TNI-Polri meningkatkan keamanan di wilayah hukum Polres Yahukimo menjelang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait putusan dismissal sidang perselisihan hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Razia dan patroli gabungan dilakukan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Kegiatan ini dipimpin oleh Wakapolres Yahukimo, AKBP Abdul Kadir, didampingi oleh Marinir dan Kodim 1715/Yahukimo.
Sebelum memulai patroli dan razia, Abdul Kadir menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya razia untuk mencegah gangguan kamtibmas yang mungkin timbul di tengah masyarakat.
“Selain berpatroli dan razia, anggota juga melakukan imbauan kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kabupaten Yahukimo tetap aman dan kondusif,” ujar Wakapolres.
“Razia ini sangat perlu dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan selama MK membacakan putusan sengketa pilkada, dan kita akan laksanakan razia ini selama 2 hari,”imbuhnya.
Kepolisian berharap dengan berbagai upaya yang dilakukan, situasi keamanan tetap kondusif sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan normal.
