Pemprov Papua Genjot Pengembangan Ekowisata di 9 Kabupaten/Kota Tertinggal

banner 120x600
banner 468x60

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua, melalui Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) setempat, terus mendukung pengembangan potensi ekowisata pada sembilan kabupaten/kota mengingat masih banyak yang belum tergarap dengan maksimal.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DKLH Papua Aries Toteles, di Jayapura, Selasa, mengatakan dukungan yang diberikan dari DKLH Papua meliputi pembangunan sarana dan prasarana pendukung ekowisata dan pemanfaatan hutan bukan kayu serta penguatan sumber daya manusia (SDM).

banner 325x300

“Dalam membangun ekowisata di Papua, kami tidak asal melainkan juga siapkan SDM, sehingga siap mengelola tempat menjadi tempat yang menarik bagi para wisata yang akan datang,” katanya pula.

Apalagi pihaknya mengutamakan kearifan lokal yang ada, sehingga DLHK mendidik masyarakat setempat.

“Kami pastinya melibatkan masyarakat setempat yang pada akhirnya memberikan pendidikan bagaimana cara mengelola alam yang baik untuk memberikan manfaat ekonomi bagi mereka,” ujarnya lagi.

Dia menjelaskan untuk ekowisata yang telah dibangun, seperti traking hutan sagu di Kabupaten Jayapura, lalu beberapa gazebo, serta sejumlah fasilitas lainnya.

“Dengan terus memberikan dukungan dalam pengembangan ekowisata, maka memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan yang signifikan,” katanya lagi.

Dia menambahkan, selain meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pariwisata dan jasa, ekowisata juga berkontribusi pada perekonomian daerah dengan menciptakan lapangan kerja, mengurangi kesenjangan ekonomi, dan meningkatkan pendapatan.

banner 325x300